Rabu, Januari 05, 2011

"Walau Habis Terang"

Berjuta langkah telah terlalui, silih berganti mewarnai nuansa jiwa. Terkadang ku merantau menjauh akan rasa sakit yang terberi. Tapi ku juga merantau tuk mengisi khasanah dalam jiwa. Dalam langkahku walau malam terkadang menutup pandangan, tapi ku tetap berjalan meraih cahaya.
Berjuta jarak telah tertempuh di sini, silih berganti cerita yang tertulis dengan pasti. Perlahan mengendap dalam pikiran dan hati. Ada rasa akan kehilangan yang terberi, ada rasa akan sakit yang tak kuingini, tapi kucoba memeluk tubuh waktu tuk menguatkanku dan biarkan semuanya memudar.

...Jalan yang dilalui tak selamanya berada di atas. Jalan yang dilalui tak selalu terang menerangi. Maka walau habis terang ku tetap melangkah. Walau habis terang ku tetap tersenyum. Tersenyum untuk mereka dan untukku. Mengangkat yang terjatuh, menguatkan yang meluruh, dan meraih hikmah yang tertempuh.

Dalam kuasaNya, hidup bukan hanya untuk saat ini, maka berjalanlah untuk mensyukuri. Dalam kuasaNya, kita tak kan pernah memiliki yang bukan untuk kita miliki, dan kita tak kan kehilangan jika memang itu kehendak dariNya untuk kita miliki dan jaga. Lalu biarkan semuanya seperti seharusnya.
Dan ku tetap berjalan...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar